Anjuran Ber infaq
diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. :
Rasulullah
Saw pernah bersabda, "Allah berkata, 'Keluarkanlah (infaq) dan akan
akan kukeluarkan untukmu'" Nabi Saw juga berkata, "tangan Allah adalah
penuh, dan tidak akan berkurang meskipun dikeluarkan sepanjang siang dan
sepanjang malam".
Nabi Saw
juga berkata, "tidakkah kalian lihat apa yang telah Dia keluarkan sejak
Dia menciptakan langit dan bumi? sesungguhnya apa yang ada di Tangan-Nya
tidaklah berkurang, dan Singgasana-Nya di atas air; dan di Tangan-Nya
terdapat
mizan yang dengan itu Dia meninggikan atau merendahkan seseorang".
Dengan Pohon Pun Kita Bisa Bersedekah
diriwayatkan dari Anas bin Malik ra. : Rasulullah Saw pernah bersabda,
"akan dipandang sebagai melakukan sedekah, seorang muslim yang menabur
benih dan menanam pohon, kemudian manfaat diambil oleh manusia,
burung-burung, atau hewan lainnya".
Kewajiban Membayar Zakat Fitrah
Diriwayatkan dari Ibn Umar ra. : Rasulullah Saw mewajibkan membayar satu
sha’ kurma atau sha’ gandum sebagai zakat fitrah kepada semua muslim,
baik budak maupun yang telah dimerdekakan, laki-laki maupun perempuan,
anak maupun orang tua. Dan Nabi Muhammad Saw memerintahkan bahwa zakat
fitrah harus dibayarkan sebelum orang-orang pergi mengerjakan shalat
Id’. (satu sha’ kurang lebih sama dengan 3 kg).
Keluarga Nabi Muhammad Tidak Makan Dari Sedekah
Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. : kurma-kurma dibawa ke hadapan
Rasulullah Saw segera setelah dipetik. Masing-masing orang membawa kurma
(sebagai zakat) hingga terkumpul dalam gundukan besar (di hadapan
Rasulullah Saw). Suatu kali Al Hasan dan Al Husain ra. Bermain-main
dengan kurma-kurma itu. Salah seorang dari mereka menyentuhnya dan
memasukkan ke mulutnya. Rasulullah Saw mengeluarkan kurma itu dari
mulutnya dan berkata, “tidak tahukah kalian anak cucu (keturunan)
Muhammad tidak boleh makan dari sedekah?”.
Menjual Kayu Bakar adalah Lebih Baik daripada Mengemis
Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. : Rasulullah Saw pernah bersabda,
“demi Dia yang menggenggam hidupku, akan lebih baik bagi seseorang untuk
mengambil seutas tali dan memotong kayu (di hutan) lalu membawanya
dengan punggungnya dan menjualnya daripada meminta sesuatu kepada
seseorang dan orang yang ia minta mungkin memberinya mungkin tidak”.
Kesabaran adalah Anugerah Terbaik dan Terbesar
Diriwayatkan dari Abu Sa’id Al Khudri ra. : beberapa orang Anshar
meminta (sesuatu) kepada Rasulullah Saw dan diberi. Kemudian mereka
meminta lagi (sesuatu) dan kembali diberi. Kemudian kembali mereka
meminta (sesuatu) dari Rasulullah Saw hingga semua semua yang dimiliki
Rasulullah Saw habis.
Rasulullah Saw bersabda, “apabila aku memiliki
sesuatu, aku tidak akan menyembunyikannya darimu. (ingatlah) siapa pun
yang tidak meminta (mengemis) kepada orang lain, Allah akan memenuhinya,
dan siapa pun yang berusaha membuat dirinya merasa cukup, maka Allah
akan membuat dirinya merasa cukup. Dan siapa pun yang berupaya bersabar,
maka Allah akan membuatnya sabar. Tidak ada anugerah yang lebih baik
dan lebih besar yang diberikan kepada seseorang selain kesabaran”.
Sedekah Kepada Keluarga dan Kerabat
Diriwayatkan dari Abu Sa’id Al Khudri ra : suatu ketika pada hari raya
Rasulullah Saw pergi ke Mushalla (ruang atau lapangan yang difungsikan
sebagai tempat shalat). Kemudian Nabi Muhammad Saw pulang, ketika Nabi
Muhammad Saw sampai di rumahnya , Zainab, istri Ibn Mas’ud meminta izin
untuk masuk. Ia berkata, “ya Rasulullah, inilah Zainab”. Nabi Muhammad
Saw bertanya,”Zainab yang mana?” ia menjawab bahwa ia istri Ibn Mas’ud.
Nabi Muhammad Saw bersabda,”baiklah, silakan masuk”. Ia pun masuk dan
berkata, “ya Rasulullah, hari ini anda memerintahkan kami untuk
mengeluarkan sedekah dan aku memiliki sebuah perhiasan yang kuniatkan
akan kuberikan sebagai sedekah tetapi Ibn Mas’ud berkata bahwa ia dan
anak-anaknya lebih berhak mendapatkannya ketimbang orang lain.” Nabi
Muhammad Saw bersabda, “apa yang dikatakan Ibn Mas’ud benar. Suami dan
anak-anak mu lebih berhak memperolehnya daripada orang lain”.
Sedekah Yang Diberikan Kepada Orang Miskin, Anak Yatim, Dan Orang Dalam Perjalanan
diriwayatkan dari Abu Sa'id Al Khudri ra. "suatu ketika Nabi Muhammad
Saw duduk diatas mimbarnya dan kami duduk di sekelilingnya. kemudian
Nabi Muhammad Saw bersabda, "sesuatu yang kutakutkan akan mengguncang
sebagian besar dari kalian (sesuatu yang akan menimpa kalian
sepeninggalku) adalah kesenangan-kesenangan dan kemewahan dunia yang
keelokkannya akan disingkapkan kepadamu". seseorang berkata, "ya
Rasulullah! apakah kebaikan akan membawa keburukan?" Nabi Muhammad Saw
termenung sejenak. ada yang berkata kepada orang itu, "ada apa kamu ini?
kamu berbicara kepada Rasulullah Saw ketika Rasulullah Saw tidak sedang
berbicara kepadamu!". kemudian kami mengetahui bahwa wahyu baru saja
diturunkan kepadanya. Nabi Muhammad Saw mengusap peluhnya dan berkata,
"mana penanya tadi?" sepertinya Nabi Muhammad Saw menyukai pertanyaan
tadi. lalu Nabi Muhammad Saw bersabda,"kebaikan tidak pernah membawa
keburukan. seperti tumbuh-tumbuhan di tepi sungai tidak pernah membunuh
atau membuat hewan sakit, kecuali apabila hewan itu memakan khadhirah
(sejenis sayuran), lalu melihat ke arah matahari, kemudian berak,
kencing dan merumput kembali. sesungguhnya kekayaan ini manis dan hijau.
anugerah dilimpahkan terhadap kekayaan seorang muslim yang diberikan
kepada orang miskin, anak yatim, dan Ibn Al-sabil (orang yang sedang
perjalanan[atau Rasulullah mengucapkan kata-kata yang serupa dengan
itu]). sesungguhnya, siapa pun yang mengambil hak orang lain ibarat
orang yang makan tetapi tidak pernah kenyang, dan kekayaannya akan
menjadi saksi yang menentangnya pada hari kiamat".
Keharusan Bersedekah
Diriwayatkan dari Abu Musa ra. : Nabi Muhammad Saw pernah bersabda,
“setiap muslim harus bersedekah”. Seseorang bertanya, “ya Rasulullah !
jika seseorang tidak memiliki apa pun untuk disedekahkan, apa yang harus
ia lakukan?” Nabi Muhammad Saw bersabda, “ia harus bekerja hingga
memperoleh upah dan memberikan sedekah”. Lebih jauh orang-orang
bertanya, “bagaimana jika hal itu pun tidak bisa ia lakukan?” Nabi
Muhammad Saw menjawab, “tolonglah orang yang membutuhkan pertolongan”.
Orang-orang berkata, “jika ia tidak dapat melakukan hal itu?” Nabi
Muhammad Saw bersabda, “maka ia harus mengerjakan semua perbuatan baik
dan menghindari semua perbuatan buruk dan hal ini akan diperhitungkan
sebagai pahala bersedekah”.
Puas Dengan Pemberian Allah, Maka Akan Diberi Kecukupan
diriwayatkan dari Hakim bin Hizam : Nabi Muhammad Saw pernah bersabda,
"tangan yang diatas lebih baik dari tangan yang dibawah. seseorang harus
mendahulukan memberi kepada orang yang menjadi tanggungannya. dan
sedekah yang paling baik adalah yang dikeluarkan orang kaya. dan
siapapun yang tidak meminta pertolongan (keuangan) kepada orang lain,
Allah akan memberinya dan menyelamatkannya untuk tidak meminta tolong
kepada orang lain, dan siapapun yang merasa puas dengan yang diberikan
Allah kepadanya, maka Allah akan membuatnya berkecukupan".
Orang Miskin Bukanlah Orang Yang Meminta-minta
diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. : Rasulullah Saw pernah bersabda,
"orang miskin bukanlah orang yang berkeliling kepada orang lain untuk
meminta segenggam atau dua genggam kurma, tetapi orang miskin adalah
orang yang tidak memiliki cukup (uang) untuk memenuhi kebutuhannya dan
keadaannya itu tidak diketahui orang lain; orang lain mungkin memberinya
sedekah, tetapi ia tidak mengemis kepada orang lain".
Doa Malaikat Atas Pemberi Sedekah dan Penahan Sedekah
diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. : Nabi Muhammad Saw bersabda, "setiap
hari, dua malaikat turun ke bumi. salah seorang dari mereka berkata,
'ya Allah, gantilah harta orang yang bersedekah di jalan-Mu'. sedangkan
yang satunya lagi berkata, 'ya Allah, binasakanlah harta orang yang
menahan hartanya untuk disedekahkan'."
Allah Akan Menahan Rizki Orang Yang Menahan Sedekah
diriwayatkan dari Asma binti Abu Bakar ra. : Nabi Muhammad Saw pernah
bersabda, "jangan kau tahan uangmu (untuk bersedekah sebab bila kau
lakukan itu), Allah akan menahan Anugerah-Nya darimu".
Istri Nabi Muhammad Saw Yang Paling Banyak Sedekah
Diriwayatkan dari Aisyah ra. : sebagian istri-istri Nabi Muhammad Saw
bertanya, “siapakah diantara kami yang akan menjadi orang pertama yang
menyusul anda?” Nabi Muhammad Saw bersabda, “yang memiliki lengan paling
panjang”. Maka mereka pun mengukur lengannya masing-masing dengan
sebatang tongkat dan ternyata yang memiliki lengan paling panjang adalah
Saudah. (ketika Zainab binti Jahsy menjadi istri yang pertama wafat
sepeninggal Nabi Muhammad Saw, yaitu pada masa kekhalifahan Umar)
barulah kami menyadari bahwa lengan panjang adalah ibarat (tamsil)
mengeluarkan sedekah. Demikianlah, Zainab adalah istri Nabi Muhammad Saw
yang pertama menyusul dan semasa hidupnya ia sangat mencintai sedekah.
(Saudah sendiri meninggal pada masa kekuasaan Mu’awiyah).
Sedekah Yang Paling Utama
Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. : seorang lelaki menemui Nabi
Muhammad Saw dan bertanya, “ya Rasulullah Saw, sedekah apakah yang
paling utama?” Nabi Muhammad Saw menjawab, “sedekah yang kau berikan
ketika kau dalam keadaan sehat, kikir dan takut terhadap kemiskinan dan
menginginkan kekayaan. Janganlah menunggu sampai dekatnya saat kematian
dengan mengatakan, ‘untuk si fulan sekian, dan untuk si fulan sekian,
dan harta tersebut telah menjadi milik ahli warisnya’”.
Bersedekah Dengan Harta Yang Baik
Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. : Rasulullah Saw pernah bersabda,
“apabila seseorang memberikan sedekah yang setara dengan sebuah kurma
yang diperoleh dengan harta yang baik – dan Allah menerima sedekah itu
dengan tangan-Nya dan kemudian menambahkan pahala kepada orang itu,
sebagaimana siapa pun dari kamu yang membesarkan bayi kudanya,
sedemikian besarnya sehingga menjadi sama besarnya dengan sebuah gunung”
0 Komentar